www.unesa.ac.id
Kondisi di kecamatan tersebut sangat memprihatinkan. Banyak rumah yang hancur dan rata oleh tanah. Mengingat hal tersebut Universitas Negeri Surabaya dengan Tim Relawan Tanggap Bencana mengerahkan bantuan berupa pengeboran air bersih di desa tersebut. Pengeboran berada di dekat Sekolah SDN 1 Biromaru yang akan dialirkan keseluruh rumah warga yang tidak teraliri air bersih dengan baik. Pasokan air bersih terhambat dikarenakan pipa air yang berada dalam tanah tertutup dengan disebabkan oleh pergesaran tanah.
Tidak hanya pengeboran air, Unesa juga memberikan tenda bantuan kepada warga setempat. Tenda bantuan masih dibutuhkan karena masih banyak warga yang trauma hal tersebut disebabkan masih adanya gempa susulan yang berskala kecil.
“Tenda ini diberikan dikarenakan permintaan warga yang masih trauma karena masih adanya gempa susulan skala kecil sehingga warga masih tidak mau tinggal di dalam rumah,” ujar Agus selaku Ketua Tim PKM Unesa.
Selain itu untuk memenuhi proses pembelajaran di sekolah sekitar Biromoru, Unesa memberikan sejumlah bantuan berupa alat tulis, seragam sekolah, papan tulis, meja lipat, buku ajar, dan uang tunai. Sekolah yang mendapat bantuan di antaranya adalah SDN 1 Biromaru dan Madrasah Ibtidaiyah Al-Khairaat Biromoru. Ke dua sekolah ini proses pembelajarannya masih menggunakan tenda diakibatkan sebagian bangunan rusak dan tidak layak pakai.
“Saya ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberika oleh Unesa, kami sangat membutuhkan bantuan untuk proses pembelajaran di sekolah kami, semoga bantuan yang diberikan dapat membantu siswa untuk terus bersemangat belajar,” ujar Ismail selaku wakil kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah Al-Khairaat Biromoru. (why)
Share It On: