www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id., SURABAYA—Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melalui Direktorat Inovasi Pemeringkatan dan Publikasi Ilmiah menyelenggarakan International Conference on SDGs for Sustainable Future (ICSSF) 2024 secara hybrid di Swiss-Belinn Juanda pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Kegiatan yang disupport Equity Program by LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) ini mengusung tema "Enhancing a Strategic of Environmental Sciences and Renewable Energy for the Future of SDGs in Higher Education".
Sejumlah pakar dari berbagai negara seperti Jepang, United Kingdom (UK), Australia hingga Malaysia hadir sebagai keynote speaker menyampaikan gagasan dan best practice tentang strategi realisasi SDGs di perguruan tinggi di berbagai negara.
www.unesa.ac.id
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, Inovasi, Publikasi, dan Pemeringkatan Universitas, Junaidi Budi Prihanto, S.KM., M.KM., Ph.D., mengatakan bahwa konferensi ini merupakan platform untuk berbagi pengalaman best practices dan gagasan, memperkuat kemitraan untuk bersama-sama mewujudkan agenda keberlanjutan di perguruan tinggi.
Dia menambahkan, dengan terus memperkuat kolaborasi dan tindakan kolektif, semua pihak yang terlibat dapat mewujudkan dampak dan mempercepat kemajuan untuk keberlanjutan dan keadilan di masa depan.
"Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak baik penyelenggara, peserta, pembicara, dan sebagainya yang telah berkontribusi merealisasikan kegiatan ini," ucap dosen kelahiran Surabaya itu.
www.unesa.ac.id
Dia berharap, konferensi ini bisa memperkuat kerja sama, banyak gagasan baru bernilai dalam melahirkan transformasi demi masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi para generasi bangsa.
"Dengan kegiatan ini secara bersama-sama kita memperteguh komitmen dan prinsip keberlanjutan untuk memperkuat kolaborasi tentang SDGs," harapnya.
Adapun para pakar yang menjadi keynote speaker dalam konferensi internasional tersebut sebagai berikut. Pertama, Prof. Tony Laughland, Ph.D. Vice Dean (Research) of School of Education, University of New South Wales, Australia yang memaparkan tentang QS Ranking, SDGs dan pemerataan pendidikan.
www.unesa.ac.id
Kedua, Prof. Hiroki Fujii, Ph.D., Director of Okayama University ESD Promotion Centre, Jepang membahas tentang keberlanjutan dan masa depan pendidikan dari perspektif Asia atas perubahan iklim pendidikan.
Ketiga, Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, M.M., MSc., Chairperson of UI GreenMetric Indonesia menyampaikan seputar keterkaitan UI GreenMetric dengan standar nasional Indonesia untuk ketahanan dan kota cerdas mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Keempat, Assoc. Prof. Muhammad Abd Hadi Bunyamin, Ph.D., Universiti Teknologi Malaysia menyampaikan seputar pendidikan berbasis STEM, proyek dan industri untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Kelima, Dr. Bagus Muljadi, dari University of Nottingham, United Kingdom yang menyampaikan tentang strategi memperkuat sumber daya manusia Indonesia utamanya di perguruan tinggi.[]
***
Reporter: Fionna Ayu Shabrina
Editor: @zam*
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On:
