www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id., SURABAYA—Mahasiswa baru (maba) Fakultas Vokasi, Universitas Negeri Surabaya (UNESA) masing-masing membawa satu bibit pohon yang kemudian ditanam di lingkungan kampus pada Kamis, 24 Agustus 2023.
Penanaman pohon tersebut merupakan bagian dari gerakan 'one student one plant'. Gerakan ini termasuk kegiatan pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru atau PKKMB Gentara Fakultas Vokasi. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan kecintaan maba terhadap lingkungan.
Soraya Nur Azizah, ketua pelaksana Gentara 2023, mengatakan bahwa tak bisa dipungkiri lagi bahwa bumi tempat berpijak saat ini sudah mengalami kerusakan. Polusi udara semakin mengkhawatirkan. Suhu bumi pun kian panas.
"Salah satu faktornya yaitu kawasan hutan makin mengecil, pohon ditebang sana sini demi pembangunan dan masih banyak lagi. Untuk merawat bumi, diperlukan gerakan bersama mulai dari generasi muda dan mahasiswa," ucapnya.
Mahasiswa prodi D-4 Administrasi Negara itu melanjutkan, sudah saatnya, mahasiswa sebagai agent of change mengambil peran dan upaya nyata peduli lingkungan dengan cara menanam pohon di kampus.
www.unesa.ac.id
Pohon memiliki peran penting bagi lingkungan dan kehidupan manusia, salah satunya sebagai penghasil oksigen. Lingkungan yang asri cenderung lebih segar dan sehat. "Kami berharap, gerakan seperti ini bisa terus dilakukan mendukung UNESA menuju kampus yang hijau dan asri," harapnya.
Dr. Warju, S.Pd., S.T., M.T., Wakil Dekan Vokasi bidang Pendidikan, Pengajaran, Kemahasiswaan, Alumni, dan Pengabdian kepada Masyarakat, mengatakan bahwa gerakan sadar lingkungan menjadi bagian dari program yang dilakukan di fakultasnya.
Kegiatan ini dimaksudkan agar PPKMB tidak hanya bermuatan penyampaian materi saja, tetapi juga ada aksi nyata yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Penanaman pohon ini juga melibatkan seluruh pimpinan dan sivitas Vokasi.
Dia menambahkan, selain 'one student one plant', kemasan PPKMB di vokasi juga terdapat kegiatan seperti pemaparan seputar K3L atau Kesehatan Keselamatan Kerja dan Lingkungan oleh Wahyu Satria Bhakti, S.Pd., M.T., dari LSM W-Queen, LSM kesehatan lingkungan.
Selain itu, juga ada materi tentang kekerasan dan pelecehan seksual yang disampaikan Dr. Sri Untari Bisowarno, M.AP., anggota DPRD Jatim. Ada pula materi bela negara oleh Dr. Mochammad Mujib Ridwan, S.Psi., M.Psi. Psikolog, PS. Kabag Psi Ro-SDM Polda Jatim. [*]
***
Penulis: Fatimah Najmus Shofa
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim PKKMB Fakultas Vokasi Unesa
Share It On:
